Norwegia dengan penduduk sekitar 4,5 juta jiwa,termasuk salah satu negara penghasil minyak di Eropa.Islam sudah masuk ke norwegia sejak abad ke-18.Yang dibawa oleh perantau dari pakistan,turki,iran,maroko dan aljazair yang berjumlah sekitar 135.000 orang.Para perantau itu adalah muslim yang taat,dan mereka mengembangkan budaya Islam disana.Menurut sejarawan Norwegia Kari Vogt,tahun 2000 sekitar 500 orang warga norwegia masuk islam secara suka rela.Kini penganut islam di norwegia sekitar 150.000 orang,56% tinggal di Oslo,dan sisanya di Akershus.Islam tercatat agama ke-2 terbesar setelah Protestan Lutheran.Selama abad ke-18 dan 19 sekitar 600.000 warga norwegia merantau ke Amerika Serikat,bersama warga Irlandia.Tak heran,jika sejak puluhan tahun yang lalu,banyak keturunan norwegia punya kedudukan terhormat dalam berbagai bidang di Amerika Serikat.
Adzan Seminggu Sekali........
Perkembangan Islam di Norwegia tergolong lamban,tapi mantap.Kini di negeri yang dekat dengan kutub utara itu punya 20 perkumpulan muslim di bawah majlis islam norwegia(Islamic Rad Norge).Meski Norwegia sudah memiliki Islamic Center,tapi sampai kini belum memiliki masjid yang representatif.Masjid pertama di Oslo,dibangun tahun 1974 oleh warga Pakistan dan didukung Pusat Kebudayaan Islam Copenhagen,Denmark.Jamaah masjid in penganut aliran Ahli Sunnah Wal Jammaah.Kemudian (1976)penganut aliran Barelwi yang beranggotakan 5000 orang mendirikan masjid di Oslo.Penganut syiah juga mendirikan masjid tahun 1975.Kemudian tahun 1980,semua masjid itu baru berupa bangunan yang berasal dari rumah atau ruangan perkantoran.
Meski terdapat sejumlah kelompok muslim,tapi antara mereka terjalin persaudaraan yang kuat,sehingga mereka saling membantu dalam kerangka dakwah dan pendidikan.yang unik,bila seorang muslim Norwegia(yang belum pumya izin pemerintah)meninggal dunia,mayatnya harus dikirimkan kenegara asalnya,karena tak boleh dimakamkan disana.Umat Islsm saling bantu mengumpulkan dana.selain itu,pemerintah Norwegia hanya memberikan izin menggunakan pengeras suara untuk adzan bagi solat jumat sajaSelain itu tidak boleh.Alhamdulillah!!!!!!!!
Adzan Seminggu Sekali........
Perkembangan Islam di Norwegia tergolong lamban,tapi mantap.Kini di negeri yang dekat dengan kutub utara itu punya 20 perkumpulan muslim di bawah majlis islam norwegia(Islamic Rad Norge).Meski Norwegia sudah memiliki Islamic Center,tapi sampai kini belum memiliki masjid yang representatif.Masjid pertama di Oslo,dibangun tahun 1974 oleh warga Pakistan dan didukung Pusat Kebudayaan Islam Copenhagen,Denmark.Jamaah masjid in penganut aliran Ahli Sunnah Wal Jammaah.Kemudian (1976)penganut aliran Barelwi yang beranggotakan 5000 orang mendirikan masjid di Oslo.Penganut syiah juga mendirikan masjid tahun 1975.Kemudian tahun 1980,semua masjid itu baru berupa bangunan yang berasal dari rumah atau ruangan perkantoran.
Meski terdapat sejumlah kelompok muslim,tapi antara mereka terjalin persaudaraan yang kuat,sehingga mereka saling membantu dalam kerangka dakwah dan pendidikan.yang unik,bila seorang muslim Norwegia(yang belum pumya izin pemerintah)meninggal dunia,mayatnya harus dikirimkan kenegara asalnya,karena tak boleh dimakamkan disana.Umat Islsm saling bantu mengumpulkan dana.selain itu,pemerintah Norwegia hanya memberikan izin menggunakan pengeras suara untuk adzan bagi solat jumat sajaSelain itu tidak boleh.Alhamdulillah!!!!!!!!
0 komentar:
Posting Komentar